Posted by
ragiel pendowo on Wednesday, July 25, 2012
Fujikura Akihiko
sang perancang Yamaha RX-King pasti kagum. Begitu melihat modif RX-King
garapan 52 Kustom Tangerang terhadap motor Budi Setiawan. Apalagi
simplisitas dan biaya super low cost di motor ini.Cuma habis Rp 4 juta,
jelas owner yang didampingi buildernya sendiri Moch. SafeI alias Pei.
Iwan
dan PeI memang sobat kental. Jadinya professional fee enggak terlalu
ketat. Pei sendiri ngaku suka dan punya romantika tersendiri terhadap
RX-King. Motor ini legendaris, menjadi kehormatan buat saya jika ada
yang mau modif, katanya lagi. Mmm. Bener kata Fujikura. Waktu ketmu
Em-Plus di Tokyo, dia sama sekali gak mengira RX-King sangat dihormati
bikers Indonesia. Tuh, terbukti khan?
Modal
awal, Pei merasa sasis RX-King sangat kompak. Frame tubular gampang
diolah jadi retro custom. Depan seperti kebanyakan Yamaha klasik,
menganut double down tube. Rancangan asli pabrikan ini menguntungkan
builder karena sangat kompak jika dibuat desain caf racer, jelasnya.
Makanya
52 Kustom hanya sedikit konsen rombakan di belakang mengikuti genre caf
racer. Dilanjut customized handmade. Tangki dibuat ala caf racer agak
memanjang memenuhi back bone. Ups bukan dua hand made bro, tangki jok
dan sepatbor jadi tiga, he..he.., ralat builder yang doyan pakai topi
terbalik macam rapper ini.
Oh
ya, sekalian dia rancang jok simpel dibalut MB Tech coklat supaya aroma
jadulnya kentara. Nah, hand made ketiga membuat sepatbor minimalis.
Sangat pendek supaya unsur nakednya kental, jelas mereka lagi.
Belanja
yang rada mahal sok depan. Supaya tak terlalu cungkring, dipasang sok
berikut T atas Yamaha Bison. Pamungkas, knalpot stok YY Pang, model
udang dipilih sebagai tren custom 2 tak.
(Motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan : 120/70x17
Ban belakang: 150/70x17
Setang tanduk: Handmade